PENGKABELAN

ASSALAMU'ALAIKUM WR.WB

A. JUDUL

     PENGKABELAN

B. PENDAHULUAN

     Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas tentang pengkabelan serta macam-macamnya.

1. Pengertian

Pengkabelan berasal dari kata kabel yang berarti alat yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal dari satu tempat ke tempat lain.

• Sejarah Kabel

Pada awalnya kabel ditemukan pada saat manusia membutuhkan sebuah alat yang berguna untuk menghubungkan suatu perangkat dengan  perangkat lain yang di temukan pada awal 1400an. Proses penemuan kabel ini tidak sama antara satu jenis kabel yang satu dengan kabel yang lainnya.

• Jenis-Jenis Kabel sebagai berikut :

 1. Kabel Coaxial         

  Kabel Coaxial merupakan kabel yang terdiri dari dua buah konektor, yaitu terletak di tengah yang terbuat dari tembaga keras yang dilapisi dengan isolator dan melingkar di luar isolator pertama dan tertutup oleh isolator luar.
 Kabel Coaxial juga memiliki beberapa jenis, antara lain :

• Kabel Coaxial RG-62A/U : Merupakan kabel berwarna hitam dengan inti berupa kabel serabut.
• Thin Coaxial Cable : Merupakan kabel coaxial berwarna gelap dan banyak digunakan untuk radio amatir.

• Thick Coaxial Cable : Merupakan kabel coaxial yang sering disebut dengan yellow cable.

  2. Kabel Twisted Pair

 Kabel Twisted Pair merupakan kabel jaringan yang terdiri dari beberapa kabel yang dililit perpasangan. Tujuan dari lilitan kabel tersebut adalah untuk mengurangi induksi elektromagnetik dari luar maupun dari efek kabel yang berdekatan.
 1. UTP ( Unshielded Twisted Pair )
     Kabel UTP adalah kabel Twisted Pair tanpa ada foil pelindung luar. Kabel UTP digunakan untuk instalasi indoor dan lalu lintas data yang tidak sensitif.

 2. FTP ( Foiled Twisted Pair ) atau S/UTP
     Kabel FTP ini menggunakan alumunium foil untuk melindungi lapisan terluar untuk mengurangi interferensi elektromagnetik dari luar.

3. STP ( Shielded Twisted Pair )
    Kabel STP ini hampir sama dengan kabel FTP karena sama-sama menggunakan alumunium foil untuk melindungi setiap pasangan kabel didalamnya. S/STP juga menambahkan lapisan foil dibawah karet terluar (seperti FTP) untuk pelindung ekstra terhadap interferensi elektromagnetik.

• Straight dan CrossOver UTP : 

  Kabel UTP digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer dan peralatan-peralatan dengan melalui Switch.
  Untuk kabel Twisted Pair menggunakan konfigurasi atau susunan kabel straight. Dengan ujung kabel UTP terhubung ke Switch dan Lancard menggunakan konektor RJ 45. Sedangkan Kabel CrossOver digunakan khusus untuk menghubungkan dua komputer secara langsung tanpa menggunakan switch. Kabel Cross ini dibuat dengan cara menukar kabel yang 1-3 dan kabel 2-6.

• POE ( Power Over Ethernet ) 

    Poe atau Power Over Ethernet adalah sistem injeksi listrik melalui kabel UTP. Untuk itu dengan injector POE maka listrik bisa dialirkan melalui kabel-kabel tersebut untuk memberikan power ke alat jaringan, yang biasanya hal ini digunakan untuk Access Point atau Switch. Hal tersebut cukup efisien, karena dengan menggunakan satu kabel maka dapat dilewatkan sinyal data dan sinyal listrik secara bersamaan.
    Injector POE dengan mudah bisa diperoleh dimana pun atau bisa juga kita membuatnya sendiri.

2. Latar Belakang
   Membahas tentang Dasar-Dasar Pengkabekan dan cara pemasangan Konektor UTP

3. Maksud dan Tujuan
   Setelah kita mengetahui konsep dasar pengakabelan, kita bisa lebih mudah memasang Konektor UTP dengan baik dan benar sesuai prosedurnya.

C. ALAT DAN BAHAN

1. Tang UTP
2. Konektor RJ 45
3. Kabel RJ 45
4. Gunting

D. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
     5 - 10 Menit

E. PROSES TAHAPAN

1. Pertama, siapkan alat-alatnya terlebih dahulu yaitu Tang UTP, Kabel RJ 45, gunting dan konektor RJ 45
   
   
   
   
2. Kedua, Kupaslah kabel RJ 45 dan aturlah susunan kabelnya sesuai yang diinginkan ( Straight atau CrossOver )
   
   
   
3. Kemudian ratakan ujung susunan kabelnya dengan menggunakan gunting atau pisau yang ada di Tang UTP
   
4. Setelah selesai meratakan ujungnya, masukan kabel tersebut ke konektor sampai pangkal jaket luar, artinya selubung luar kulit ikut masuk ke dalam konektor sampai batas yang ada
   
5. Lalu masukan kabel tersebut ke dalam Tang UTP untuk dikrimping dengan cara menekan Tang UTP sekencang-kencangnya
   
6. Langkah yang terakhir mengecek kabel yang sudah dikrimping dengan menggunakan LAN tester, supaya kitakita mengetahui susuan kabel yang kita buat benar atau salah
   
   
   
   
   

F. HASIL YANG DI DAPATKAN
    Pembuatan kabel Straight atau kabel CrossOver.

G. KESIMPULAN
    Cara pembuatan kabel Straight ataupun kabel CrossOver haruslah teliti dengan susunan kabelnya. Jika susunannya salah kabel tersebut tidak bisa terkoneksi.

H. REFERENSI
   Wikipedia
   Dasar-Dasar-Jaringan-Komputer-Revisi- 2012.pdf

        WASSALAMU'ALAIKUM WR.WB